-->

PMII Surabaya Gelar Maulid Nabi, Untuk Meneladani Rasul Sebagai Aktivis Pertama Islam


Surabaya (25/11) - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Surabaya menyelenggarakan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H, di Graha PMII Surabaya. Para kader diharapkan mampu mengambil benang-benang merah dari sikap Nabi Muhammad dalam melakukan pergerakan.

Acara yang dihadiri oleh seluruh anggota Komisariat se-Surabaya ini mengangkat tema ‘Memahami dan Meneladani Sifat Rosulillah SAW sebagai Landasan dalam Bingkai Pergerakan’.  Dalam acara tersebut besar harapan Nurul Haqqi selaku Ketua Pengurus Cabang (PC) PMII Surabaya kepada kader dan anggotanya. “PMII khususnya kader dan anggota diharapkan mampu mengambil benang-benang merah yang mungkin bisa menjadi alat sekaligus senjata dalam melakukan pergerakan dalam wadah Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia,” Ujar Nurul Haqqi dalam sambutannya Senin lalu.

Ketua PC PMII tersebut juga menyampaikan bahwa PMII merupakan organisasi yang tidak hanya membawa nama Organisasi, tetapi juga membawa nama Mahasiswa, Agama, dan Negara. Oleh sebab itu, para kader dan anggota dituntut mampu merefleksikan jejak-jejak Nabi Muhammad, utamanya mampu bersikap berimbang dalam menjalankan tugas sebagai aktivis dan mahasiswa yang berintelektual. “Maulid Nabi ini merupakan salah satu motto PMII yakni, Dzikir. Ketika kita melakukan kajian-kajian itu adalah Fikir, dan ketika melakukan aksi demonstrasi turun ke jalan adalah amal soleh kita.Maka kita sebagai warga pergerakan harus seimbang” Ujarnya.

Pembelajaran tentang organisasi yang dapat diambil dari jejak Nabi Muhammad SAW juga disampaikan oleh Gus Sauqy “ Refleksi sifat rosul sebagai aktivis yang pertama adalah Shiddiq (Integritas), Tabligh (Profesional), Fathonah (Intelektual), dan Amanah (Transparan)”. Beliau juga meyampaikan, bukti Nabi Muhammad adalah organisatoris dapat tercermin dari karakter keempat sahabatnya. Abu Bakar As-Shiddiq, komposisi pengurus yang senior dan dewasa. Umar bin Khattab, memiliki karakter tegas dan pemberani. Utsman bin Affan, dengan sifat dermawannya. Ali bin Abi Thalib, dengan ilmu dan kepandaiannya. 

AKBP Polrestabes Surabaya, Wimboko yang juga hadir di tengah-tengah acara tersebut mengajak seluruh kader dan anggota PMII yang hadir untuk membawa kesejukan acara Maulid Nabi ini dimanapun berada. “Setelah kita meneladani jejak rosul, kemudian kita bisa mengikuti sunah-sunah Baginda. Marilah kita bertutur kata yang baik, tetapi tidak mengurangi ketegasan dalam berbicara.” Ujarnya dalam sambutan yang diberikan. 

Acara ini berlangsung khidmat dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dilantunkan oleh sahabat Ghozi, dari PK.PMII Universitas Negeri Sunan Ampel (UINSA) . Selain itu, acara ini juga dimeriahkan oleh Group Al-Banjari dari kader dan anggota PK.PMII Bela Negara yang melantunkan solawat nabi bersama-sama yang diikuti seluruh tamu yang hadir  dengan penuh harap dan doa-doa.  


CARA MUDAH UPDATE POSTINGAN:

0 Response to "PMII Surabaya Gelar Maulid Nabi, Untuk Meneladani Rasul Sebagai Aktivis Pertama Islam"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel